Seorang interpreter profesional ia harus mampu menjadi
mediator atau ahli bahasa pada bidang /materi yang dihadapi seperti bidang hukum,
perbangkan, korpotat, teknik, medis, perkapalan dan lain sebagainya.
Contoh kegiatan interpreter seperti Kegiatan perbangkan
diantaranya adalah pendampingan pembuatan Mou, Minuta, Agreement Trainning,
Short course, Achivment motivation Tranning, Out bound dan lain lain. Biasanya
kegaitan ini diadakan oleh pihak Bank, Perusahaan dan Lembaga Pemerintahan.
Sedangkan untuk kegiatan hukum seperti menjadi juru bicara di kepolisian untuk
mendapingi termohon/tergugat atau pemohon/penggugat, menjadi saksi ahli di
persidangan. Kegiatan ini biasanya diadakan oleh para pihak atau prinsipil yang
berperkara di muka hukum atau lembaga yudikatif.
penerjemah lisan atau interpreter itu bisa didatangkan
langsung dari luar negeri, sesuai dengan kebutuhan bahasa yang dipesan dan dia
mampu 2 bahsa asing dengan fasih.
Jenis interpreter ada 2 macam yaitu :
Pertama SIMULTAN
adalah teknik menerjemah secara langsung pada waktu yang bersamaan apa yang
disampaikan oleh pembicara.
kedua KOSEKUTIF
adalah teknik menerjemah secara tidak langsung, bukan dalam waktu yang
bersamaan.
Untuk jasa interpreter sendiri dindonesia sudah banyak seperti yang sudah saya sampaikan dibrada webset yang menyediakan jasa interpreter.
Tarif dari interpreter masing masing biro pun berbeda ada yang malah dan ada yang cukup murah,
tetapi hal itu jangan dijadikan patokan untuk tarif yang terpenting adalah bagaimana supaya dalam memilih seorang menjadi interpreter itu bahasanya lancar tidak gagap.
perlu diketahui dalam interpreter juga ada penyedia jasa alat interpreter supaya dalam menyampaikan materi interpreter satu bisa mencakup banyak pengunjung untuk biaya alat ini memang cukup mahal.
Untuk jasa interpreter sendiri dindonesia sudah banyak seperti yang sudah saya sampaikan dibrada webset yang menyediakan jasa interpreter.
Tarif dari interpreter masing masing biro pun berbeda ada yang malah dan ada yang cukup murah,
tetapi hal itu jangan dijadikan patokan untuk tarif yang terpenting adalah bagaimana supaya dalam memilih seorang menjadi interpreter itu bahasanya lancar tidak gagap.
perlu diketahui dalam interpreter juga ada penyedia jasa alat interpreter supaya dalam menyampaikan materi interpreter satu bisa mencakup banyak pengunjung untuk biaya alat ini memang cukup mahal.
PERBEDAAN PENERJEMAH DAN INTERPRETER
Dilihat secara sekilas, interpretasi dan terjemahan
hampir sama. Yang berbeda adalah media yang digunakan. Dalam terjemahan, media
yang digunakan adalah teks tulis, sedangkan dalam interpretasi media yang
digunakan adalah wacana lisan. Latihan, keterampilan, dan bakat yang diperlukan
dalam kedua bidang ini berbeda cukup jauh. Salah satu keterampilan utama yang
dituntut dari seorang penerjemah adalah kemampuan menulis atau mengungkapkan
gagasan dalam bahasa sasaran secara tertulis. Jadi, mungkin saja seorang
penerjemah yang baik tidak dapat berbicara dengan baik dalam bahasa sasaran
atau bahasa sumber. Kemampuan lainnya yang dituntut dari seorang penerjemah
adalah kemampuan memahami bahasa dan budaya dari teks bahasa sumber serta
kemampuan menggunakan kamus dan referensi lainnya. Penerjemahannya pun bisa
dilakukan dimana saja dan kapan saja, dengan bantuan kamus atau bahkan dengan
bantuan teman.
Di lain pihak, seorang interpreter harus mampu
mengalihkan isi informasi dari bahasa sumber ke bahasa sasaran tanpa
menggunakan kamus atau bahan referensi lain secara langsung. Tempatnya pun
telah ditentukan, misalnya di ruang seminar atau konferensi. Ketrampilan yang
diperlukan tidak hanya ketrampilan memahami ujaran pembicara, tetapi juga
ketrampilan di dalam membuat catatan dan mengungkapkan hasil pemahaman dan
catatannya di dalam bahasa sasaran secara lisan. Seringkali semua kegiatan ini
dilakukan pada saat yang bersamaan.
Langkah memilih jasa interpreter
Langkah 1
Selalu gunakan jasa penerjemah lisan berkualifikasi,
profesional dan berpengalaman biasanya biro tersebut sudah bertahun tahun
mengeluti dunia jasa interpreter.
Langkah 2
Jika mungkin, minta penerjemah lisan datang lebih awal
untuk bertemu dan bias disdikusikan materi yang akan disampaikan supaya betul
betul paham.
Langkah 3
Interpreter harus tegas dan suara lantang.
Langkah 4
Mintakan biodata diri orangnya supaya sesuai yang
diharapkan yaitu sesuai bidangnya.